17 November 2009

Ungkapan Jujur Seorang Anak

Dari email di sebuah milis...
Tahun 2002 yang lalu saya harus mondar-mandir ke SD Budi Mulia Bogor. Anak sulung kami yang bernama Dika, duduk di kelas 4 di SD itu. Waktu itu saya memang harus berurusan dengan wali kelas dan kepala sekolah. Pasalnya menurut observasi wali kelas dan kepala sekolah, Dika yang duduk di kelas unggulan, tempat penggemblengan anak-anak berprestasi itu, waktu itu justru tercatat sebagai anak yang bermasalah.

Saat saya tanyakan apa masalah Dika, guru dan kepala sekolah justru menanyakan apa yang terjadi di rumah sehingga anak tersebut selalu murung dan menghabiskan sebagian besar waktu belajar di kelas hanya untuk melamun. Prestasinya kian lama kian merosot.

Dengan lemah lembut saya tanyakan kepada Dika: "Apa yang kamu inginkan ?" Dika hanya menggeleng. "Kamu ingin ibu bersikap seperti apa ?" tanya saya. "Biasa-biasa saja" jawab Dika singkat.

Beberapa kali saya berdiskusi dengan wali kelas dan kepala sekolah untuk mencari pemecahannya, namun sudah sekian lama tak ada kemajuan. Akhirnya kamipun sepakat untuk meminta bantuan seorang psikolog. Suatu pagi, atas seijin kepala sekolah, Dika meninggalkan sekolah untuk menjalani test IQ.

5 Oktober 2009

Sebuah cerita dari Nabire

Sebuah cerita dari Nabire
Mukjizat di bulan Ramadhan…

di kirim oleh ustad Karyadi pimpinan rumah yatim dhuafa di Nabire Papua.

Assalamuálaikum saudaraku..
Saya hendak menceritakan sebuah pengalaman yang luar biasa, setidaknya bagi saya yang hina ini.

Ramadhan ini adalah tahun ke 5 saya mengabdikan diri melayani yatim dhuafa di Papua, khususnya kota Nabire. Melayani 30 an anak cukup menuntut kesabaran dan perjuangan tersendiri.

Beberapa hari ini cadangan makanan kami sudah habis. Sodaqoh dari para donatur pun sudah habis. Sahur tadi pagi adalah sisa makanan buka kemarin yang kami kumpulkan. Sebagian anak bahkan hanya minum air untuk sahur pagi ini. Shalat subuh berjamaah kami berdoa munajad kepada illahi dengan linangan air mata dipipi anak-anak…



Saya sungguh miris menyaksikan dan mendengar doa mereka. Ada seorang anak mualaf- Yusuf berdoa cukup lama. Ini tahun pertamanya berpuasa. Saya mendengar doanya..”Ya Allah betapa Engkau sungguh baik, namun aku merasa berat menahan lapar dan dahaga dalam puasa ini. Aku memohon turunnya limpahan rezekiMU...berilah kami makanan yang layak agar kuat tubuh kami melaksanakan perintahMu yang hamba kerjakan dengan ikhlas di tahun pertama hamba menjadi seorang Muslim..”

Saya menangis terharu..

Saya bingung karena sangat mengetahui keadaan sarana dan prasarana di Nabire ini sangat sulit. Saudara kita yang beragama islam yang mendonasikan rezekinya ke kami sangat sedikit.
Kami pun berusaha dengan berbagai cara namun yang menjadi sebuah kenyataan adalah...

Kami sudah kehabisan makanan. Sama sekali...

Tepat jam 8 kami sholat dhuha...

Sungguh ini mungkin sholat dan doa kami terkhusyu ..kami benar-benar sudah tidak bisa melihat hari ini bisa berbuka dengan apa. Namun kami pasrahkan 1000% pada Allah. Linangan air mata di pipi kami sedari subuh seakan belum hilang…

Tiba-tiba dari atas gudang seorang anak berteriak sangat kencang...”Pak ustad..di gudang ada 5 karung beras!!! Apa kita masak buat nanti berbuka pakai beras ini?”

Saya sungguh terkejut…TIDAK MUNGKIN! Karena tiap hari gudang itu dibersihkan dan sudah 2 hari ini kosong. Dari mana ada 5 karung beras?!. Kami bergegas kegudang atas.
Benar.. SUBHANALLAH.. benar-benar terkejut kami khususnya saya. Subhanallah...Allahu Akbar... 5 karung beras tertulis ”Beras Ramos”... seumur umur saya di Nabire 5 tahun ini mana ada beras ramos seperti di Bogor atau sebagian Jakarta dimana saya dahulu lama bekerja di yayasan panti Karawang.

Subhanallah…. saya tak berhenti bersyukur antara bingung dan kagum...sungguh saudaraku.. sungguh ini terjadi... sampai sekarang saya masih gemetar...dari mana beras ini datangnya... apakah ada seorang yang menyelinap mengirim tanpa kami tahu?

Apapun kejadian hari ini yang kami alami, kami terima sebagai bukti kebenaran akan bantuan Allah kepada kami dan inilah yang membuat kami semakin merasakan nikmatnya berjuang membantu umat dan membangun agama yang Allah ajarkan.

Akhirul kalam… kami juga sudah menerima kiriman dana dari RYI pusat. Alhamdulillah puji syukur kepada Allah tiada terkira, salam hormat untuk saudara-saudara seperjuangan di manapun berada. Teruslah bergantung kepada Allah dan percaya..
Pertolongan dan mukjizatNya adalah nyata.

Wassalaam..

Ustad Karyadi
NABIRE, Jl. Poros Pelabuhan KM 9 Maharia/Sanuba

Sumber: Rumah Yatim Indonesia
9 september 2009

27 Agustus 2009

Aku Tahu...

a very nice note form a very nice friend..
sent by sms in early ramadhan:
Assalamualaikum wr wb,
Teriring kata & doa untuk kita semua agar lbh cinta dlm beribadah
Sekedar berbagi kepada para sahabat dan keluargaku :

Aku tahu...
Rizqiku tak mungkin diambil orang lain...
Karenanya, Hatiku tenang...
Aku tahu,
Amal-amalku tak mungkin dilakukan orang lain..
Maka aku sibukkan diriku untuk beramal..
Aku tahu,
Allah selalu melihatku...
Karenanya, Aku malu bila Allah mendapatiku melakukan maksiat...
Aku tahu,
Kematian menantiku...
Maka kupersiapkan bekal untuk berjumpa dgn Rabb-ku...

Selamat beribadah, semoga apa yg kita niatkan dan kita lakukan Insya ALLAH dpt diterima oleh ALLAH SWT...

Amiin.....

23 Juni 2009

Apa Artinya Keluarga ?

Saya menabrak seorang yang tidak dikenal ketika ia lewat. "Oh, maafkan saya" adalah reaksi saya.. Ia berkata, "Maafkan saya juga; Saya tidak melihat Anda." Orang tidak dikenal itu, juga saya, berlaku sangat sopan. Akhirnya kami berpisah dan mengucapkan selamat tinggal.

Namun cerita lainnya terjadi di rumah, lihat bagaimana kita memperlakukan orang-orang yang kita kasihi, tua dan muda...

Pada hari itu juga, saat saya tengah memasak makan malam, anak lelaki saya berdiri diam-diam di samping saya. Ketika saya berbalik, hampir saja saya membuatnya jatuh. "Minggir," kata saya dengan marah. Ia pergi, hati kecilnya hancur. Saya tidak menyadari betapa kasarnya kata-kata saya kepadanya.

Ketika saya berbaring di tempat tidur, dengan halus Tuhan berbicara padaku, "Sewaktu kamu berurusan dengan orang yang tidak kau kenal, kesopanan kamu gunakan, tetapi anak-anak yang engkau kasihi, sepertinya engkau perlakukan dengan sewenang-wenang.


Coba lihat ke lantai dapur, engkau akan menemukan beberapa kuntum bunga dekat pintu." "Bunga-bunga tersebut telah dipetik sendiri oleh anakmu; merah muda, kuning dan biru. Anakmu berdiri tanpa suara supaya tidak menggagalkan kejutan yang akan ia buat bagimu, dan kamu bahkan tidak melihat matanya yang basah saat itu. "Seketika aku merasa malu, dan sekarang air mataku mulai menetes.

Berpikir Positif

Sebuah kisah nyata..., Ada seorang ibu rumah tangga yang memiliki 4 anak laki-laki. Urusan belanja, cucian, makan, kebersihan & kerapihan rumah dapat ditanganinya dengan baik. Rumah tampak selalu rapih, bersih & teratur dan suami serta anak-anaknya sangat menghargai pengabdiannya itu. Cuma ada satu masalah, ibu yg pembersih ini sangat tidak suka kalau karpet di rumahnya kotor. Ia bisa meledak dan marah berkepanjangan hanya gara-gara melihat jejak sepatu di atas karpet, dan suasana tidak enak akan berlangsung seharian. Padahal, dengan 4 anak laki-laki dirumah, hal ini mudah sekali terjadi terjadi dan menyiksanya. Atas saran keluarganya, ia pergi menemui seorang psikolog bernama Virginia Satir, dan menceritakan masalahnya.

Setelah mendengarkan cerita sang ibu dengan penuh perhatian, Virginia Satir tersenyum & berkata kepada sang ibu..

Ibu harap tutup mata ibu dan bayangkan apa yang akan saya katakan "Ibu itu kemudian menutup matanya. "Bayangkan rumah ibu yang rapih dan karpet ibu yang bersih mengembang, tak ternoda, tanpa kotoran, tanpa jejak sepatu, bagaimana perasaan ibu?" Sambil tetap menutup mata, senyum ibu itu merekah, mukanya yg murung berubah cerah. Ia tampak senang dengan bayangan yang dilihatnya. Virginia Satir melanjutkan,
:"

17 Juni 2009

Pertanyaan-pertanyaan Harsya

Sejak Harsya mulai beranjak besar, banyak pertanyaan2 polos yg dilontarkan kpd ayah dan bunda. kadang2 pertanyaan yg sama diulang bbrp kali. Kadang terdengar begitu lucu walaupun dilontarkan dgn begitu serius.

Ayah dan bunda berkomitmen utk selalu menjawab pertanyaan Harsya seremeh atau seberat apapun. Bunda nggk mau rasa ingin tahunya lama2 hilang karena ayah bundanya tidak merespon pertanyaannya dgn baik. Bukankah dengan bertanya anak belajar ttg dunianya?

Sering Ayah bunda kewalahan menjawab pertanyaan Harsya yg kemudian dibalas dgn pertanyaan, pertanyaan dan pertanyaan berikutnya..... biasanya bunda akan terus menjawab sampai pertanyaan terakhir dan diakhiri dgn ucapan khas dari Harsya ”Ooo......”
nah itu tanda pertanyaannya sudah terjawab semua :-)

Tapi bukan sekali dua kali bunda kesal jg dgn pertanyaan2 Harsya, sering begitu spontannya dikeluarkan saat bunda sdg repot melakukan sesuatu, dan harsya tipe anak yg akan terus bertanya sebelum pertanyaannya terjawab...kalau sdh begini kadang2 bunda jawab singkat2 dgn ekpresi sedikit kesal...dan kalau ayah dengar pasti ayah akan menggoda ”ingat bunda....jgn sampai tidak merespon pertanyaan anak” hehe... itu wejangan bunda dulu utk ayah.

Ini sebagian dari ingatan bunda ttg pertanyaan2 lucu harsya

1. Bunda, ketinggalan jaman itu apa sih? Jaman itu udah lama? Jaman itu udah gak ada sekarang? Kalo ketinggalan jaman kita malu?



2. Bunda,knp kalau org udah mati jadi tengkorak? Di dlm badan kita ada tengkoraknya? Tengkorak yg bikin kita berdiri, jalan, lari? Tapi kenapa tengkorak itu jahat? (mm...efek nonton sinetron nih..)

3. Bunda, Siapa yg buka mata kita kalau udah pagi? Kok acha nggk dengar?
Otak kita kok tau kalo udah siang? Otak gak tidur? Otak itu dimana? Otak itu yg bukain mata kita? Perintahnya bisik2?

2. Bunda, orang barat itu apa sih..? Indonesia itu bukan barat? jakarta itu luar negri? Lampung itu indonesia? Pertanyaan ini yg akhirnya membuat bunda mengeluarkan atlas (yg memang bunda hadiahkan utk Harsya dulu) dan menjelaskan ttg pulau, laut, bumi dan negara2. dan Syifa ikut antusias menunjuk2 atlas sambil ngoceh ”ini orang barat....ini orang barat....ini orang barat” hihi..lucu sekali!

5. Tentang nyamuk
Harsya : Bunda, kenapa kalau kita tidur nyamuk nggk berani gigit kita? Karena kita dikira mati? Bunda : lho,siapa bilang nyamuk nggk gigit kita kalau lagi tidur, justru nyamuk paling suka gigitin kita kalo lagi tidur, kan kita nggak sadar kalo digigit nyamuk
Harsya: tapi kok lagunya ”kalau tidak bobo’ digigit nyamuk.......”
Bunda : Uups......

Ah….semua lontaran pertanyaan2 itu adalah saat2 yg sangat menyenangkan bagi bunda.

7 Juni 2009

Catatan Seorang Suami..

Bila malam sudah beranjak mendapati Subuh, bangunlah sejenak.
Lihatlah istri Anda yang sedang terbaring letih menemani bayi Anda.
Tataplah wajahnya yang masih dipenuhi oleh gurat-gurat kepenatan karena seharian ini badannya tak menemukan kesempatan untuk istirahat barang sekejap.
Kalau saja tak ada air wudhu yang membasahi wajah itu setiap hari, barangkali sisa-sisa kecantikannya sudah tak ada lagi.

Sesudahnya, bayangkanlah tentang esok hari.
Di saat Anda sudah bisa merasakan betapa segar udara pagi, tubuh letih istri Anda barangkali belum benar-benar menemukan kesegarannya.
Sementara anak-anak sebentar lagi akan meminta perhatian bundanya, membisingkan telinganya dengan tangis serta membasahi pakaiannya dengan pipis tak habis-habis.
Baru berganti pakaian, sudah dibasahi pipis lagi. Padahal tangan istri Anda pula yang harus mencucinya. Di saat seperti itu, apakah yang Anda pikirkan tentang dia?

Masihkah Anda memimpikan tentang seorang yang akan senantiasa berbicara lembut kepada anak-anaknya seperti kisah dari negeri dongeng?
Sementara di saat yang sama, Anda menuntut dia untuk menjadi istri yang penuh perhatian, santun dalarm bicara, lulus dalarn memilih kata serta tulus dalam menjalani tugasnya sebagai istri,termasuk dalam menjalani apa yang sesungguhnya bukan kewajiban istri tetapi dianggap sebagai kewajibannya.

Sekali lagi, masihkah Anda sampai hati mendambakan tentang seorang perempuan yang sempurna, yang selalu berlaku halus dan lembut?

28 Mei 2009

Renungan Setengah Hati..

Seorang ibu sedang menunggu antrian dikasir supermarket.
Hanya ada 3 pembeli didepannya,tetapi ia harus menunggu lama.
Rupanya sang kasir menghitung barang sambil mengobrol dengan temannya yang membungkus barang. Mereka melayani pembeli dg setengah hati.


Ketika sampai didepan kasir, si ibu bertanya 'Siapa managermu?'
Sang kasir kaget, lalu berkata,'maaf, ibu menunggu lama'.
'Tidak mengapa,' jawab ibu itu,'besok ini tdk akan terjadi lagi!'
Esok harinya sang kasir dipecat. Ia tidak tahu bahwa ibu itu adalah istri pemilik supermarket.


Pekerjaan anda mungkin tidak menarik. Tidak sesuai hobi anda, atau rutin dan menjemukan. Penghasilan pun mungkin minim. Namun, jangan jadikan itu alasan untuk bekerja sembarangan. Bagaimanapun, bisa bekerja adalah sebuah berkat dan kesempatan. Kerjakan itu dg sepenuh hati, sebagai wujud ibadah yg sejati.

Bagi yg bekerja setengah hati, pekerjaan itu beban.
Bagi yg bekerja sepenuh hati, pekerjaan itu tantangan.

(dari sebuah milis)

12 April 2009

Cintai Pekerjaan, Jalani dengan Ikhlas

http://www.radarlampung.co.id/web/x-presi/wanita-a-kesehatan/2131-cintai-pekerjaan-jalani-dengan-ikhlas-
MENCINTAI pekerjaan dan menjalani rutinitas dengan ikhlas menjadi kunci yang mengantarkan Hj. Cut Maha Ratu sukses dalam meniti karir. Di sisi lain, ia tidak mengabaikan kewajiban sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya. Meski urusan pekerjaan mengharuskan customer relation supervisor XL Center Regional IV, Bengkulu dan Lampung ini ke luar kota, perhatian pada keluarga tetap utama. ’’Dukungan keluarga dan penjiwaan terhadap pekerjaan adalah faktor penting dalam perjalanan karirku,” katanya.


Alumnus Fakultas Psikologi Universitas Maranata Bandung ini mengatakan, profesi yang digelutinya sekarang memang sesuai dengan keinginannya. ’’Profesi yang aku geluti adalah model pekerjaan yang aku banget,” ungkap wanita asal Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) yang juga peraih Putri Citra NAD tahun 1990 ini.


Diakuinya, menghadapi bermacam-macam karakter customer merupakan tantangan tersendiri bagi dirinya. ’’Waktu aku menjadi staf contact center untuk customer premium, aku dapat customer yang cerewet dan galak banget. Tapi, kemudian aku lakukan pendekatan. Akhirnya sekarang malah seperti saudara,” kenang putri pasangan Mayjen (pur.) Hi. Teuku Djohan (alm)-Hj. Cut Ubit tersebut.


Lebih jauh, wanita yang akrab disapa Ratu ini mengatakan, meski dari sisi fisik perempuan cenderung lebih lemah daripada laki-laki, perempuan memiliki mental dan emosi yang lebih baik dan kuat.


’’Makanya aku yakin kalau perempuan bisa sukses menjalani multiprofesi. Mulai dari profesi sebagai wanita karir, ibu, dan istri. Artinya, perempuan bisa sukses dalam berbagai hal tanpa harus mengorbankan profesi yang lainnya,” paparnya.


Pada bagian lain, ibu dua anak ini mengatakan, dirinya membuat komitmen selalu meluangkan waktu untuk keluarga. Apa pun kesibukannya, hari libur dan akhir pekan akan dihabiskan bersama keluarga. (nurlaila yanti/alam islam)

13 Maret 2009

Surat Sayang Dari ALLAH SWT

,
Saat kau bangun pagi hari..
AKU memandangmu dan berharap engkau akan berbicara kepada KU, walaupun hanya sepatah kata meminta pendapatKU atau bersyukurkepada KU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu hari ini atau kemarin .......

Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja ........
AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap, AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKU, tetapi engkau terlalu sibuk .........

Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian AKU melihat engkau menggerakkan kakimu. AKU berfikir engkau akan berbicara kepadaKU tetapi engkau berlari ke telephone dan menghubungi seorang teman untuk mendengarkan kabar terbaru.

AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan AKU menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepadaKU.

Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang sekeliling..
mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepadaKU, itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu.


Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut namaKU dengan lembut sebelum menyantap rizki yang AKU berikan, tetapi engkau tidak melakukannya ........masih ada waktu yang tersisa dan AKU berharap engkau akan berbicara kepadaKU, meskipun saat engkau pulang kerumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan.

Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV, engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari di depannya, tanpa memikirkan apapun dan hanya menikmati acara yg ditampilkan.


Kembali AKU menanti dengan sabar saat engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali kau tidak berbicara kepadaKU ..........Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, kau melompat ketempat tidur dan tertidur tanpa sepatahpun namaKU, kau sebut.

Engkau menyadari bahwa AKU selalu hadir untukmu. AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari. AKU bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar terhadap orang lain.


AKU sangat menyayangimu, setiap hari AKU menantikan sepatah kata, do'a, pikiran atau syukur dari hatimu. Keesokan harinya ...... engkau bangun kembali dan kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini kau akan memberiku sedikit waktu untuk menyapaKU Tapi yang KU tunggu ........ tak kunjung tiba.....tak juga kau menyapaKU.
Subuh ........ Dzuhur ....... Ashyar ...........Magrib ......... Isya dan Subuh kembali,
kau masih mengacuhkan AKU .....tak ada sepatah kata, tak ada seucap do'a, dan tak ada rasa, tak ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepadaKU ...........Apa salahKU padamu ...... wahai UmmatKU?


Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KU berikan, harta yang KU relakan, makanan yang KU hidangkan, anak-anak yang KUrahmatkan, apakah hal itu tidak membuatmu ingat kepadaKU ............Percayalah AKU selalu mengasihimu, dan AKU tetap berharap suatu saat engkau akan menyapa KU, memohon perlindungan KU, bersujud menghadap KU .......
Yang selalu menyertaimu setiap saat .........

Dari email disebuah milis

7 Maret 2009

Engkau menyapaku lagi…

Engkau menyapaku lagi…
Sama seperti waktu sebelumnya, sedikit keras dan menyentak...
Padahal aku blm sepenuhnya terlepas dari himpitan rasa sesak
Aku baru saja mencoba sedikit merasakan udara kebebasan....
Tapi kini Kau menyapaku lagi....


Dulu sekuat tenaga kutahan amarahku padaMu..
Sekuat tenaga aku katakan pada diriku utk bersabar..
Tapi jauh di lubuk hatiku...aku sangat marah dan kecewa padaMu
Aku selalu menuduhMu tidak adil dan begitu tega padaku..
Walaupun aku berusaha menerima tapi sesungguhnya aku tidak ikhlas
Tentu saja Kau juga tahu itu..


Kali ini...entah kenapa aku hanya terdiam.
Tak ada kata protes yg kulayangkan padaMu.
Tak ada keluhan yg keluar dari bibirku
Tak ada rasa marah seperti sebelumnya...
Sungguh aku hanya terdiam...


Aku tidak tahu apa yg kurasakan..
Aku hanya tidak ingin marah padaMu
Aku hanya tidak ingin protes..
Tidak ingin mengeluh...
Bahkan tidak ada rasa itu yang kututupi dalam hatiku sekalipun...


Kali ini.. aku hanya ingin Kau tidak pergi dariku...
aku hanya ingin Engkau menolongku lagi...
Menolongku melalui semua ini...
Menuntunku memilih jalan terbaik...
Seperti yang sudah sering Engkau lakukan padaku sebelumnya...
Yang mungkin terlupakan atau tidak kusadari...

Bukankah Engkau yg memberikanku hidup dan kehidupan..
Engkau yang Maha mengetahui rahasia dibalik semua ini
Walaupun keras caraMu mengajarkanku tapi ini wujud kasih sayangMu kan?
Wujud kasih sayangMu agar aku belajar..
Untuk akhirnya tahu apa artinya ihklas dan bersabar..

22 Februari 2009

Pernikahan ataupun Perkawinan ......


“Pernikahan ataupun perkawinan adalah menyingkap tabir rahasia…
Istri yg kau nikahi tidaklah semulia Khadijah….
Tidaklah setaqwa Aisyah, pun tidak setabah Fatimah….
Justru istrimu hanyalah seorang wanita akhir zaman,
Yang punya cita cita menjadi sholelah....


Pernikahan atau perkawinan mengajarkan kita akan kewajiban bersama..
Istri menjadi tanah, kamu langit penaungnya...
Istri ladang tanaman, kamu pemagarnya...
Istri adalah murid, kamu mursyidnya....
Istri sebagai anak kecil,kamu tempat bermanjanya....


Saat istri menjadi madu, kamu teguklah sepuasnya..
Seketika istri menjadi racun,kamu penawar bisanya...
Seandainya istri tulang yang bengkok,berhati2lah meluruskannya...


Pernikahan atau perkawinan...
Mengisyaratkan kita perlunya iman dan taqwa untuk belajar meniti sabar dan ridho...

Kamu bukanlah Rasulullah...
Pun bukan Sayidina Ali Karumallahuwajhah...
Cuma kita,suami akhir zaman, yang berusaha menjadi sholeh....”


Bandar Lampung, Februari 2009.
”Sebuah tulisan indah dari sebuah undangan pernikahan seorang teman...”

19 Februari 2009

Syifa's Birthday


It’s Syifa’s Birthday…!
Happy Birthday Syifa, my little Dora….
Kata ayah Dora berarti anak perempuan....kalo bunda panggil Syifa Dora, karena sebelum bobo’ syifa pastiiii....minta diputar VCD Dora....”Munda….Dowwa...otoon...” maksudnya “Bunda…Dora…..nonton..”
Nanti kalau bunda bilang, Doranya udah bobo’…pasti Syifa ngambek sambil merengut “huuh…”
kalau dibilang ganti teletubbies aja ya jgn Dora, boseen…” jwbnya juga “huuh…”


Tapi udah 2 minggu ini Syifa gak doyan nonton Dora lagi..,




gara2 ketularan adin Acha, malah maunya nonton VCD robot….waduh..nggk bgt deh. Tapi mau gimana lagi, kalau ditawarin nonton Dora skrng jawabannya : ”boceenn....” haha..emangnya Syifa dah ngerti ya bosen itu apa? Hehehe....


Syifa lahir di hari Imlek, Minggu tgl 18 februari 2007 jam 5.30. Kata ayah harusnya namanya Sin cia hehe....Tapi akhirnya ayah pilihkan nama :Mahkota Syifa dan bunda tambahkan Rizky Maharsya. Syifa artinya sembuh, obat, penyembuh. Semoga Syifa bisa jadi penyembuh bagi ayah dan bunda dan jadi penyembuh keluarga dan org banyak..amiin....


Waktu Syifa lahir persiiis..seperti ayah. matanya sipit, kulitnya putih....ktnya persis gadis lampung...kalo deket Adin Harsya spt kopi dan susu hehehe....


Bunda belum belikan kue ulang tahun, kalau ditanya ”Syifa mau kue ulang tahun apa, Barbie atau Dora?” Jawabnya : ”Dowwaa......” tapi kalau dibalik ”Syifa mau kue ulang tahun apa, Dora atau Barbie?” jawabnya: Belbiiii....” hehe pokoknya pilihan terakhir yg dipilih. Lucunya, kalau ditanya ”Syifa mau kue ulang tahun apa?” (tanpa pilihan) jawabnya: ”Loboott.....” Ooow......


Selamat ulang tahun Syifa sayang....Ayah, Bunda dan Adin Harsya selalu berdoa semoga Syifa bahagia selalu, jadi anak yg pintar, sehat dan solehah....amiiin....

15 Februari 2009

Harsya di SETRAP!


04 AUG 08. Harsya as usual late for school.
Padahal waktu bagi raport di TKA udah janji lho sama bu Guru kalau di kls TKB nanti nggak akan terlambat lagi..
Sampai bosan Bu Susi dan Bu Tini selalu ingatkan Harsya: " Raja..besok jgn terlambat lagi ya..."
Tapi tetap aja Harsya terlambat.


Pulang kantor Dinda (sepupunya) tereak : Bundaa...Acha td di setrap! (what??) Harsya ngelirik nunggu reaksi bunda.
Bunda : emangnya Acha disetrap kenapa Cha?
Dinda : karena terlambat, bunda
Bunda : (ups..haha...pgn ketawa, akhirnya....habis kesabaran bu Susi) "Cha, cerita dong gimana kok Acha bisa disetrap emangnya Bu Susi bilang apa"
Harsya: (malu2) waktu Acha dtg, bu Susi bilang : "Raja, Raja pulang aja ya.." (Oo...)
Bunda : hah iya? trus Acha kaget dong
Harsya: iya, tengkorak Acha ketakutan
Bunda : hah? kok tengkorak, tengkorak apaan Cha?
Harsya : Iya, kan di dalam badan kita ini ada tengkorak bunda, tengkorak itu tulang kan? tulang Acha itu ketakutan.
Bunda : (takjub) haha..memangnya tulang Acha ketakutan gimana Cha?
Harsya : (gerak2in telapak tangan dan mukanya dibuat kaku seperti org gemetaran ketakutan )
Hahaha...!!! Harsya..Harsya, you're amazing !!


Besoknya pagi-pagiii....banget jam 5.30 Harsya udah minta mandi !
Haha...rupanya Harsya takut disetrap lagi. Well done bu Susi. It works!!

8 Februari 2009

First time

Mm...setelah udah lama pgn bikin blog, akhirnya jadi juga...selama ini mau mulai kok males bgt...dan nggk tau juga caranya..hehe.

Tiap mau mulai, yg kebayang bakal nggk ada waktu utk update isi blog atau bakal bingung mau nulis apa...tapi go ahead deh... cause tujuan bikin blog ini utk my little family, terutama update perkembangan anak2, nyimpen cerita2 lucu nya Harsya dan syifa...ya..mungkin sekali2 cerita ttg ayah dan bundanya.

Blog ini juga akan berisi informasi2 penting mengenai kesehatan, perkembangan anak, info dan tips2 lingkungan sekitar dan informasi penting lainnya. Mungkin juga sedikit cerita atau sharing dari teman...
so, here we go....